Anggota DPD RI Muhammad Nuh Dialog dengan Pimpinan Pesantren

Anggota DPD RI Muhammad Nuh Dialog dengan Pimpinan Pesantren

Kabarindoku.com || Sumut - Dalam kunjungannya yang melibatkan Tabagsel (Tapanuli Bagian Selatan) dan Labuhan Batu Raya, Muhammad Nuh, anggota DPD RI yang mewakili Sumatera Utara, berkesempatan bertemu dan bersilaturrahim dengan puluhan Pimpinan Pesantren di Padangsidimpuan, Tapanuli Selatan, dan Mandailing Natal pada Senin, 18 Desember 2023.

Muhammad Nuh, yang pernah mondok di Pesantren Ath-Thoyibah di Labuhan Batu, serta nyantri dan mengajar di pesantren di Pasuruan, Jawa Timur, menyampaikan rasa hormat dan kebanggaannya terhadap dunia pesantren dalam pengantarannya.

Prfesor Ahmad Mansur Suryanegara, pakar sejarah, menyebutkan dalam bukunya "Api Sejarah" bahwa peran Kyai dan Santri dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia sangat nyata.

Nuh, yang juga masuk dalam jajaran Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI Sumatera Utara, mengungkapkan bahwa pada awal kemerdekaan, Bung Karno merasa khawatir bahwa kemerdekaan Indonesia terancam oleh kemungkinan kembalinya kaum penjajah. Beliau sowan ke Hadhratusy Syaikh KH Hasyim Asy'ari rahimahullah, memohon nasehat dan dukungan. Kyai Hasyim mengumpulkan Ulama se-Jawa dan Madura, bermusyawarah dan musyawarah. Pada tanggal 22 Oktober 1945, dikeluarkanlah Resolusi Jihad oleh KH Hasyim Asy'ari sebagai Rais Akbar Nahdlatul Ulama.

Sebagai penghormatan negara atas peran santri dan ulama dalam mempertahankan kemerdekaan, tanggal 22 Oktober ditetapkan sebagai Hari Santri Nasional.

Menurut Dr. Hidayat Nurwahid, Ketua MPR RI (2004-2009), Resolusi Jihad Kyai Hasyim Asy'ari berpengaruh besar dalam menggerakkan para pemuda Surabaya di bawah komando Bung Tomo pada 10 November 1945, yang kemudian ditetapkan sebagai Hari Pahlawan.

Dalam dialog, Pimpinan Pesantren Darul Mursyid Sipirok yang turut hadir menyampaikan adanya forum pesantren di Tabagsel yang berusaha mengembangkan ekonomi pesantren untuk mewujudkan kemandirian pesantren.

Muhammad Nuh, yang juga Pembina Pesantren Al-Uswah di Kuala, Langkat, mengapresiasi upaya tersebut dan menyebutkan bahwa kini pesantren-pesantren tidak sedikit yang mengembangkan potensi ekonominya, seperti Pesantren Sidogiri di Pasuruan, Jawa Timur.

Para Kyai Pimpinan Pesantren merasa senang berdialog dengan Anggota DPD RI asal Sumatera Utara yang berlatar belakang santri. Bahkan, pada forum tersebut, terungkap harapan untuk terpilihnya Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 14 Februari 2024, yang memiliki latar belakang dunia pesantren dan perhatian besar pada pendidikan pesantren.

Semoga... Aamiin.

Post a Comment

Previous Post Next Post